Cinta
Sangat berbahagia bisa berbagi pengalaman, sehingga menciptakan lapangan pekerjaan ringan bagi penurunan angka kemiskinan Desa Tambak Bajai yang sejak Tahun 2011 Issu Kemiskinannya 95%, kemudian menjadi 5% di Tahun 2012, berdasarkan kajian Participatory Proverty Analisys Monitoring (PPAM) yang dilakukan oleh Kawal Borneo Community Foundation (KBCF), kecintaan ini merupakan respon positif kelompok dalam memperhatikan nasib masyarakat Tambak Bajai, walaupun dengan keterbatasan SDM para pengurus yang masih muda ini menggabungkan diri dengan membentuk Kelompok dengan Nama MUTIF (Muda Kreatif), sehingga bisa membantu walaupun hanya 10% dari jumlah 100% nya, sangat mulia Cinta anak muda yang pendidikan Formalnya rata-rata SLTA, namun mempunyai pemikiran luas dan ingin memajukan masyarakat Tambak Bajai. Kata-kata yang bisa diambil dari kelompok MUTIF " walaupun Pendidikan Formal kami rendah namun tetap berkarya dan membantu warga yang berada dikampung. Sangat perlu kita tingkatkan SDM mereka dengan memberikan sedikit pengalaman yang sudah kita dapatkan, peduli sesama adalah berkah walaupun kita jauh terpisah, desa dan kota. Roh kehidupan yang telah mendewasakan kita adalah dari kampung sendiri".
Cita-cita
SDM boleh rendah tapi bisnis kecil kita, memperbesar, mendewasakan pemikiran kita, kita jangan terpaku hanya membuat dan menjual tetapi memberikan pelayanan seperti pelatihan, pendampingan bagi ibu-ibu, atau anak muda-mudi sehingga menambah pengalaman bagi mereka dan bisa menciptakan lapangan usahan dari, untuk dan oleh mereka dan kita.